Our Blog

PENANGANAN BAYI MUSANG PUP BERAIR,BERBUSA BERBAU ASAM, PUP ENCER BERCAMPUR DARAH (coklat kemarahan)

musang sakit

PENANGANAN BAYI MUSANG PUP BERAIR,BERBUSA BERBAU ASAM, PUP ENCER BERCAMPUR DARAH (coklat kemerahan)

Oleh Ray Animale pada 3 Mei 2014


Laktosa berperan sebagai sumber energi atau kalori yang disebut juga sebagai gula susu. Laktosa berperan dalam pembentukan mikroflora usus yang diperlukan sebagai penghambat bakteri yang merugikan (patogen).
Produk susu formula rendah laktosa atau non laktosa untuk manusia umumnya diperuntukkan bagi mereka yang mengalami diare atau pemulihan sesudah sakit.

Baca Juga : Pengobatan musang diare, pup berdarah & tidak nafsu makan

Penggunaan susu untuk bayi manusia dapat di terapkan juga untuk bayi-bayi musang. Namun seringkali dalam beberapa kasus, ada juga bayi musang yang kondisi pencernaannya memang tak tahan terhadap laktosa. "Gangguan" ini disebut /lactose intolerance /atau intoleransi laktosa atau dalam bahasa awamnya lambung yang tak dapat mencerna susu karena tubuh tidak dapat menghasilkan enzim laktase yang cukup untuk mencerna gula susu

Intoleransi laktosa ini terjadi karena tidak ada atau minimnya enzim laktase (Galaktosidase) dalam sistem pencernaan si bayi musang. Karena ketidakmampuannya enzim laktase dalam tubuh untuk mencerna susu, menyebabkan bakteri dalam usus menjadi berkembang pesat dan berlebihan, karena mendapat asupan susu yang tidak tercerna oleh enzim laktase tersebut.

Baca juga : cara mengobati musang pada gejala gemetar,merunduk,mengangguk-angguk,muter-muter,berjalan mundur,kejang-kejang,lumpuh kaki mendadak

Efek samping yang terlihat pada bayi musang adalah pup-nya menjadi berair, berbusa dan berbau asam, dan efek yang paling parah terjadinya pendarahan dalam usus karena perkembangan bakteri patogen yang berlebihan menyebabkan infeksi usus cerna dengan indikasi pup yang cair berwarna coklat kemerahan. bila terjadi hal demikian maka segera di hentikan secepatnya.

Cara Penanganan :


1. Segera mengganti susu laktosa dengan susu low laktosa (LLM) atau susu non laktosa (susu kedelai/soya)

2. Bila sudah ada pendarahan segera berikan antibiotik cefixime 100mg, dosis 1/6 -1/4 kapsul, 2 x sehari selama 5-7 hari.

3. untuk menghentikan pendarahan usus bisa di berikan obat anti pendarahan (hemostatik)klanex 250mg. dengan dosis 1/10 kapsul. di berikan 2 x sehari selama 3 hari

4. ketika pupnya tidak ada indikasi pendarahan makanan dapat di racik campuran berupa susu non laktosa dengan kerokan pisang ambon(sunrise) di tambah air hingga encer cair, efeknya pup nya akan menjadi pulen tidak cair.

5. Jika sudah yakin sembuh, bayi musang makannya dapat diracik dengan campuran dasar seperti diatas untuk seterusnya. Dari racikan tersebut bisa di tambahkan variasi makanan seperti penambahan telur puyuh, bubur sun rasa pisang, beras merah, kacang hijau, madu, sari kurma, blenderan wortel, apel, daging dsb. serta dapat ditambahkan vitamin atau multivitamin jika perlu.

6. Untuk setiap bayi musang/anak musang di bawah usia 3 bulan akan lebih baik di berikan makanan yang cair/kental, agar makanan lebih mudah dan cepat terserap tubuh, dan pertumbuhan bisa lebih cepat, akan tetapi dapat juga di selingi sekali-kali dengan potongan makanan buah yang sudah matang, untuk mengajari agar terbiasa makanan padat setelah besar nanti.

2 komentar:

  1. pas ngasih obatnya, sebelum memberi makan susu apa sesudahnya?

    BalasHapus
  2. sesudah minum susu kalo musangnya masih d beri susu, untuk pemberian obat jngn d bareng susu ya, tunggu 15 setelah minum susu baru kasih obat.

    BalasHapus

Xmax Designed by Templateism | MyBloggerLab Copyright © 2014

Gambar tema oleh richcano. Diberdayakan oleh Blogger.