Resiko dalam memelihara musang

Musang merupakan hewan peliharaan yang lucu dan menghibur. Mereka menyajikan kesenangan tak terbatas bagi suatu keluarga,

walaupun dengan satu syarat musang tidak boleh dibiarkan bebas sepanjang hari.

Musang mempunyai perbedaan karakteristik dibandingkan dengan hewan lain seperti anjing, antara lain bahwa mereka lebih aktif dan tidak selalu disiplin.

Baca Juga : Berapa kali musang peliharaan makan dalam sehari

Walaupun ada rasa berminat untuk memelihara hewan yang satu ini, bukan berarti semua orang cocok atau punya waktu untuk memelihara musang. Semua itu harus dipikirkan sebelum memutuskan.

Resiko dalam memelihara hewan musang bisa saya katakan lebih besar karena beberapa hal.

Jika anda tidak sanggup dengan salahsatu dari resiko memelihara musang berikut, akan lebih baik jika anda tidak memeliharanya. 

Resiko dalam memelihara musang Musang

Apa saja yang harus diketahui sebelum memelihara musang? Nah berikut adalah beberapa resiko memelihara musang.

1. memelihara musang berarti siap digigit

Resiko memelihara musang yang pertama adalah siap digigit. Pada dasarnya, musang adalah jenis hewan buas. 

Baca Juga : 10 Cara merawat musang umur 2 bulan keatas

Dia memiliki taring tajam yang tidak segan dia gunakan untuk mengoyak kulit anda,

Mengoyak? Ya. Musang tidak hanya menggigit, dia akan mengoyak dan merobek daging yang ia gigit.

Tentu ini berkenaan dengan insting alaminya. Maka sejinak apapun musang, akan ada saatnya dimana ia akan menjadi buas dan tidak segan untuk mengigit dan melukai anda.

Saat anda mengadopsi seekor musang, maka anda setuju dengan resiko digigit dan dilukai oleh si musang nantinya.

2. Siap memandikan dan membersihkan kandangnya

Memelihara musang berarti siap membersihkan kandangnya dan memandikannya secara rutin.
Resiko memelihara musang yang kedua adalah anda setuju untuk membersihkan kandangnya dan memandikannya secara rutin. 

Baca Juga : Tips perawatan musang pada musim hujan

Musang bukan hewan yang bisa diliarkan begitu saja. Dia membutuhkan kandang yang lumayan besar untuk tempat tinggalnya. 

Memang, ada beberapa kasus dimana musang sudah bisa diliarkan (free room) di dalam dan di luar rumah, namun tentu untuk bisa diliarkan seperti itu tentu butuh waktu yang tidak sebentar. 

Si musang harus sepenuhnya percaya kepada anda hingga dia tidak perlu lagi 'minggat' saat dilepaskan.
Back to topic. Seperti halnya dalam memelihara hewan lain, membersihkan kandang musang erat kaitannya dengan kesehatan musang. 

Tak jarang, kondisi kandang yang kotor akan membuat bulu musang rontok serta iritasi di kulitnya akibat bakteri dan kutu karena kebersihan kandang kurang terjaga. 

Baca Juga : Mengatasi masalah kulit dan gatal pada musang

Memelihara musang berarti setuju untuk membersihkan kandang musang secara rutin, minimal 2 hari sekali. 

Selain membersihkan kandangnya, musang juga wajib dimandikan minimal 3 hari sekali. Sama halnya dengan membersihkan kandangnya, memandikan musang erat kaitannya dengan kesehatan si musang.

Cara memandikan musang bisa dilihat di artikel Tips cara memandikan musang.

3. Siap dengan bau yang dikeluarkan simusang

Memelihara musang berarti siap dengan aroma yang ditimbulkan dari kandang dan badan si musang.

Hampir semua jenis musang memiliki kelenjar bau yang unik di tubuhnya. 

Musang pandan misalnya. Dia memiliki kelenjar bau yang mirip dengan aroma pandan. Lain lagi dengan musang biul (javan ferret badger), baunya agak mirip seperti aroma ban terbakar. 

Begitu juga dengan jenis musang lain, ia memiliki aroma yang berbeda-beda. Memelihara musang berarti siap dengan aroma yang ditinggalkan si musang dimana-mana, baik di dalam maupun di ruangan, baik di udara ataupun di benda-benda tempat ia menggesek-gesekkan badannya.

Dan patut saya tekankan, intensitas aroma musang meningkat saat ia memasuki masa kawin, terutama bagi musang jantan.

Baca Juga : Cara memotong kuku musang

Dan itulah beberapa resiko dalam memelihara hewan musang yang wajib kalian ketahui sebelum kalian mau mengadpsi hewan yang satu ini.

Apa kalian sudah siap dengan resiko di atas, sebaiknya dipikirkan lagi ya, karena memelihara hewan perliharaan apapun itu perlu tanggung jawab yang besar bukan hanya melihat dari segi kelucuannya saja tentunya.

Semoga ulasan ini bisa membantu bahwa memelihara musang tidak semudah yang dikira selama ini. Memelihara musang berarti siap dengan resiko-resiko di atas. 

Saran, kritik, serta komentar bisa disampaikan di kolom dibawah ini. Terima kasih.