3 Jenis musang yang paling populer untuk dipelihara


3 jenis musang populer
3 Jenis musang yang paling populer untuk dipelihara

    Musang merupakan binatang peliharaan yang sudah sangat populer di kalangan masyarakat Indonesia, pada umumnya hewan yang satu ini biasa disebut dengan luwak.

Musang juga merupakan binatang yang banyak mendatangkan manfaat bagi pemiliknya, baik secara material maupun kesenangan.

Apalagi di dunia ini ada banyak sekali jenis musang, sehingga kita bisa memilih jenis musang yang paling cocok untuk kita dipelihara. 

Bagi penghobi binatang peliharaan, musang merupakan jenis binatang yang menyenangkan, sebab selain bermanfaat bagi kehidupan manusia, dia juga mempunyai ciri dan karakter yang unik pada setiap karakternya masing - masing. 

Jadi tidak heran jika komunitas musang lovers ini sudah semakin banyak dan tersebar luas di belahan dunia. 

Nah, apabila anda penghobi binatang peliharaan yang tertarik dengan jenis hewan peliharaanyang satu ini, alangkah baiknya anda kenali dulu jenis-jenis musang berikut ini. 

JENIS MUSANG YANG POPULER UNTUK DIPELIHARA


1. MUSANG PANDAN / LUWAK / CAREUH 

Musang pandan dengan khas aroma berbau pandan merupakan jenis musang yang paling popular dan banyak di pelihara di Indonesia, musang pandan juga dijadikan penghasil kopi luwak, sehingga ada juga yang menyebutnya Musang Luwak 

Musang pandan ini mengeluarkan aroma berbau pandan yang berasal dari kelenjar di bagian ekor bawah musang jantan, itulah mengapa musang ini dipanggil dengan sebutan musang pandan. 

Mengapa hanya jantan saja yang mengeluarkan aroma bau pandan ? itu karena bertujuan untuk memikat hati sang betina serta untuk menandai atau membatasi daerah kekuasaan sang jantan tersebut. 

Untuk harga musang ini Relatif murah kisaran Rp.250rb sampai dengan Rp.1.000.000,- tergantung umur musang, keunikan dan kualitas musang itu sendiri tentunya, 

Namun pada umumnya musang pandan di jual pada harga Rp.300.000 - Rp. 400.000
Tergantung daerah masing-masing. 

2. MUSANG AKAR


Musang akar juga termasuk jenis musang yang banyak dipelihara di Indonesia. 

Ciri-ciri dari musang akar adalah tubuhnya panjang 50-60 cm dan beratnya bisa mencapai 1,5 - 3 kg. Adapun dari segi warna, musang akar berbulu coklat, dan pada bagian kepalanya berwarna abu-abu,

Namun ada juga yang coklat gelap. Lalu sekitaran mulutnya berwarna coklat dengan garis putih memanjang dari hidung ke dahi, dan bagian belakang tubuhnya memiliki tiga garis coklat yang berbeda. 

Makanan musang akar sama dengan makanan musang lainnya, hanya saja penciumannya lebih peka daripada musang lainnya sehingga musang akar dapat membedakan buah yang sudah matang atau belum. 

Untuk harga musang akar sekitar Rp.700.000 sampai Rp.2.000.000 tergantung daerah masing-masing. 

Baca juga : Perbedaan musang Albino dan Leucistic

3. MUSANG BULAN 


Musang bulan atau yang biasa disebut musbul, sangat menyukai buah-buahan, seperti kopi dan pepaya. Bahkan di Lampung sendiri musang bulan banyak dimanfaatkan sebagai penghasil kopi luwak, sama seperti musang pandan. 

Tapi denger-denger, kopi luwak dari musang bulan lebih nikmat dari pada musang pandan. Emmt, apa iya sih? bagi saya sih relatif, semua tergantung siapa yang meminumnya. 

Sebutan lain dari musang bulan adalah musang galing dan musang bertopeng. Dipanggil bertopeng karena dia memiliki motif putih di kepalanya layaknya topeng. 

Sedangkan di luar negri, musang bulan dipanggil dengan Little Civert, dan nama ilmiahnya Paguma Larvata. 

Musang bulan banyak ditemukan di daerah Asia Timur dan Asia Tenggara, seperti Kalimantan, Jawa dan Sumatera, terutama di Lampung dan Aceh. 


Musang bulan ini merupakan jenis musang terbesar ke dua setelah musang binturung. Beratnya saja dapat mencapai 4-5 kg. Sedangkan panjangnya sekitar 60-75 cm. Belum lagi panjang ekornya yang dapat mencapai antara 50-64 cm. Selain itu, jenis musang yang satu ini juga dapat bertahan hidup selama 22 tahun. 

Motif dan warna tubuh musang bulan memiliki ciri khas tersendiri dibandingkan dengan jenis musang lainnya. Sebab bulu musang bulan terdapat 2 variasi warna yaitu orange bercampur coklat dan hitam gelap, tapi yang paling populer adalah musang bulan yang didominasi warna hitam dengan corak putih pada ujung ekornya.

Kalau gambar musang putih yang di atas itu adalah albino, jenis yang tidak alamiah, bahkan hewan apa saja bisa dijadikan albino. Lele albino, sugar glider albino, bahkan kebo albino. Waduh 

Harga musang bulan sedikit lebih mahal dari musang pandan, yaitu sekitar Rp.1.300.000 sampai Rp.3.000.000 tapi bisa juga lebih murah, semua tergantung penjualnya.

Biasanya musang lovers lebih memilih membeli musang yang masih baby atau masih anakan, karena lebih lucu dan mudah untuk menjinakannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar